Kamis, 25 Juli 2013

Rumput Tetangga Lebih Hijau

Bagi yang belum dan akan berkeluarga, adanya istilah rumput tetangga lebih hijau dari rumput sendiri pada hakekatnya akan menghantui setiap lelaki normal hehe.. tanpa terkecuali penulis huahahaha...

Yang disalahkan adalah bukan tetangga yang hijau tapi ya memang hijau sih huahahaha...
Manusia selalu dalam keadaan kurang dan serba tidak puas, karena itu bagian dari manusiawi setiap individu.

Saat kita ta'aruf, pacaran, PDKT seolah-olah rumput itu hijau lebat dan segar alami sampai sehijau apapun milik tetangga terlihat kering kerontang tak menarik. Tapi setelah rumput hijau itu menjadi milik kita maka berubahlah mindset kita terhadap rumput tetangga, berubahlah lebih hijau dan segarnya rumput tetangga itu. trus gmn dong?

Layaknya taman yang indah dipekarangan sendiri selalu ada pagar untuk membatasi luasan halaman dan untuk menambah kecantikan dan keindahan taman tersebut, lalu dalam kehidupan kita, pagar itu sebagai apa ya?
Tapi ada istilah lain pagar makan tanaman, nah lhooo jadi gmn dong??
Sekuat apapun kita memiliki pagar pada hakekatnya pagar tersebutpun akan terus ada godaannya.

Pada kehidupan ini kebun indah tentu dirawat oleh pemiliknya, dari pemotongan rumput yang sudah lebat, pengecatan ulang pagar yang sudah luntur atau perlu adanya penyiraman pupuk agar rumput segar dan indah, jadi??? Kehidupan rumah tangga ini bak seperti kehidupan dalam pekarangan rumah kita.

Harus dirawat dan di jaga serta terpenuhinya kebutuhan dari ekosistem pekarangan tersebut maka saat itu tak akan pernah menengok ke pekarangan tetangga.

Kesimpulannya:
Wahai kaum adam, jadikan sitri bak rumput dipekarangan kita yang perlu dirawat dengan pupuk agama, dan keimanan. Sedangkan untuk suami diperumpamakan sebagai pagar yang perlu dirawat kekokohan keimanan dan taqwaannya. Jangan berpikir pagar akan kokoh terus ataupun rumput akan segar terus, dengan kehidupan yang kadang naik dan kadang turun membuat makna kehidupan ini menjadi lebih terasa dan indah untuk dialami.

Semoga kita terjaga dalam kesetiaan pada keluarga kita hingga ajal menjemput kita.. amiiinnn...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar